METODE PEMBELAJARAN MEMBACA DAN MENULIS PERMULAAN

Assalamu 'alaikum Wr. Wb.

Baiklah sobat semua, mumpung kopi masih anget xixiiiii, cemilannya juga masih banyak, kita mulai Belajar tentang Metode Pengajaran Membaca dan Menulis Permulaan. Ada beberapa metode dalam pengajaran Membaca dan Menulis Permulaan (MMP). Metode-metode tersebut antara lain :

1. Metode Abjad

Metode Abjad memulai pembelajaran membaca dan menulis permulaan dengan langkah-langkah sebagai berikut :

• Mengenalkan/membaca beberapa huruf, misalnya : b, u, d, i.
• Merangkai huruf menjadi suku kata, misalnya : (b.u - b.u dilafalkan be.u - bu) atau (d.i dilafalkan de.i - di)
• Menggabungkan suku kata yang sudah dihafal, misalnya : i-tu dilafalkan i-te.u -tu jadi i-tu, atau bu-di dilafalkan be.u - bu, de.i - di jadi bu-di.
• Merangkai kata menjadi kalimat, misalnya kata itu, budi kalau dirangkai menjadi itu budi.

Demikian pula dengan belajar menulis, dimulai dari huruf lepas, misalnya :

• Menulis huruf lepas : i,t,u,b,u,d,i.
• Merangkai huruf lepas menjadi suku kata : i-tu, bu-di.
• Merangkai kata menjadi kalimat : itu, budi.
• Menyusun kata menjadi kalimat : itu budi.

2. Metode Bunyi

Metode bunyi sebenarnya sama dengan metode abjad. Bedanya terletak pada cara pelafalan atau mengeja huruf. Contohnya : b dilafalkan be, d dilafalkan de.

3. Metode Suku Kata

Metode suku kata pada pembelajaran membaca dan menulis permulaan dengan menyajikan kata-kata yang sudah dibahas menjadi suku kata. Kemudian suku-suku kata tersebut dirangkaikan menjadi kata, dan langkah terakhir merangkai kata menjadi kalimat, contohnya :

• i-tu dibaca itu
• bu-di dibaca budi
• Kemudian dirangkai menjadi kalimat : itu budi

4. Metode Kata Lembaga
Metode kata lembaga pada pembelajaran membaca dan menulis permulaan dengan langkah-langkah sebagai berikut :

• mengenalkan kata, contoh : mina
• menguraikan kata menjadi suku kata, contoh : mi - na
• menguraikan suku kata menjadi huruf-huruf, contoh : m-i-n-a.
• menggabungkan huruf menjadi suku kata, contoh : mi-na.
• menggabungkan suku kata menjadi kata, contoh : mina.

Selain langkah-langkah di atas, dapat dengan memfariasikan huruf-huruf m,i,n,a menjadi suku kata dan kata yang lain, misalnya : amin, iman, nami, nima.

5. Metode Global
Memulai metode global dalam pembelajaran membaca dan menulis permulaan dapat dengan :

ini nani

• Membaca kalimat secara utuh yang ada di bawah gambar (misal : ini nani)
• Kalau anak sudah hafal, dilanjutkan dengan membaca kalimat tanpa gambar.
• Kemudian menguraikan kalimat menjadi kata-kata.
• Menguraikan kata-kata menjadi suku kata.
• Terakhir menguraikan suku kata menjadi huruf-huruf.

6. Metode Struktural Analitik dan Sintesis (SAS)

Metode SAS dalam pembelajaran membaca dan menulis permulaan dimulai dengan langkah-langkah sebagai berikut :

• Guru bercerita atau bertanya jawab dengan murid disertai gambar (misal Gambar sebuah keluarga)
• Membaca beberapa gambar, misalnya gambar ayah, gambar ibu dan gambar budi.
• Membaca beberapa kalimat dengan gambar, misalnya : ini ibu budi, ini ayah budi, ini budi.
• Setelah anak lancar, dilanjutkan tanpa bantuan gambar.
• Menganalisis sebuah kalimat menjadi kata, suku kata, dan huruf serta mensintesiskan kembali menjadi kalimat. Contohnya :

ini budi

i - ni        bu - di

i - n - i            b - u - d - i

i - ni        bu - di

ini budi

Demikian beberapa metode pengajaran membaca dan menulis permulaan yang diambil dari beberapa sumber serta googling di internet. Metode-metode tersebut semoga bermanfaat dan bisa dikombinasikan sesuai situasi, kebutuhan dan kondisi serta tujuan dan materi pelajaran.

Wassalamu 'alaikum wr. wb.